Coca-Cola Tetap Berjaya di Umurnya Yang ke-125

Perusahaan minuman terbesar di dunia, Coca-Cola Company hari ini, Minggu (8/5) peringati hari jadinya yang ke 125 tahun.

Bagaimana perusahaan minuman paling iconic di dunia ini mampu bertahan dari dekade ke dekade di tengah bermunculannya berbagai produk dan perusahaan minuman lain. Inilah kilas peristiwa sejarah yang mengantarkan Coca-Cola tetap menjadi perusahaan minuman paling diakui dunia.
Mei 1886

John Pemberton, seorang ahli kimia dari Atlanta, Georgia menemukan formula Coca-Cola. Cairan berwarna karamel, di mana ia tambahkan soda di dalamnya. Frank Robinson,seorang book keeper John Pemberton menamakan cairan tersebut dengan Coca-Cola, dan menulis formula minuman tersebut.

1894

Seorang pebisnis asal Mississippi Joseph Biedenharn, untuk pertama kalinya memproduksi Coca-Cola dalam botol.

1916

Menyadari Coca-Cola mendapat respon yang baik di pasaran, dan penting untuk dikenal publik lebih luas. Perusahaan akhirnya membuat suatu kompetisi untuk mendesain ulang botol Coca-Cola yang baru. Kompetisi desain botol tersebut dimenangkan oleh perusahaan Root Glass asal Terre Haute, Indiana.

1924

Robert Woofruff menjadi presiden Coca-Cola menggantikan ayahnya Ernest yang membeli prusahaan Coca-Cola dari Candler. Di masa kepemimpinan Woddruff Coca-Cola terus diusahakan agar bisa diekspor ke negara lain.

1960-1961

Perusahaan Coca-Cola mulai melakukan diversifikasi produk. Tidak hanya memproduksi Coca-Cola. Namun perusahaan mulai menambah varian dengan memproduksi minuman lain seperti Minute Maid dan Sprite.

1971

Pemutaran iklan pertama yang paling terkenal sepanjang masa "Hilltop Commercial". Iklan tersebut membuat penjualan Coca-Cola melambung.

1975

Persahaan Pepsi, sekaligus rival Coca-Cola memperkenalkan Pepsi Challenge, sebuah produk minuman yang membuat Pepsi mampu menjadi pesaing berat bagi Voca-Cola Company.

1982

Diet Coke diperkenalkan ke publik.

1985

CEO Coca-Cola Roberto Goizeuta, membuat perubahan setelah hampir 100 tahun Coca-Cola Company mempertahankan rasa originalnys . Namun perubahan rasa Coca-Cola tersebut tidak terlalu disukai pasar. Coca-Cola akhirnya kembali ke rasa lamanya dalam kurun waktu tiga bulan

2005

Dalam rangka turut berpartisipasi untuk menjaga kesehatan, Perusahan Coca-Cola meluncurkan produk barunya yaitu Coca-Cola Zero, tanpa kalori.
sumber: cukupsatu.com