News Update :

Pondok Pesantren dan Perpustakaan

Perpustakaan pada dasarnya didesain untuk dimanfaatkan sebagai sarana mendapatkan informasi dan pengetahuan, dan banyak juga pepatah mengatakan bahwa perpustakaan adalah gudangnya ilmu. Oleh karena itu keberadaan perpustakaan adalah suatu keharusan dalam pengembangan dan pemberdayaan masyarakat.
Terlebih lagi dalam dunia islam, yang sudah kita ketahui bersama bahwa besarnya peradaban islam identik dengan keberadaan perpustakaan, seperti yang tersirat dan disinggung oleh H. Amin Haedari (Direktur Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren Ditjen Pendidikan Islam Departemen Agama RI) dalam workshop pengembangan perpustakaan pondok pesantren di hotel syahid yogyakarta, pada sambutan itu di ceritakan berdirinya beberapa perpustakaan besar pada masa lalu, seperti Baitul Hikmah di Baghdad, perpustakaan Ibnu Suwar di Basrah, dan Darul Hikmah di Kairo memberikan pesan, bahwa Islam telah memberi kontribusi yang besar bagi intelektualisme dan peradaban dunia. Jadi bisa dikatakan perpustakaan merupakan sarana penting yang tidak dapat ditingggalkan dalam memajukan dan mengembangkan masyarakat islam.

Pondok pesantren sebagai cerminan dari pendidikan asli indonesia, sebagai pewaris keilmuan islam dan sebagai embrio untuk meneruskan warisan kejayaan islam masa lalu, selayaknya mengikuti jejak dan cara untuk lebih mengambangkan dan menciptakan intelektual masa kini, dengan keberadaan perpustakaan yang tidak hanya sekedar digunakan sebagai tempat untuk membaca buku dan kitab-kitab pengetahuan, tetapi di gunakan sebagai sumber belajar (student center) bagi para ustadz dan santri pondok pesantren dan masyarakat sekitarnya. Karena harus disadari di era informasi dan komunikasi ini, perpustakaan merupakan jantungnya pondok pesantren dalam rangka memperkuat tradisi keilmuan dan keintelektualan.
Dengan banyaknya pondok pesantren, seperti yang tercantum pada data terakhir Tempo (21 september 2009) departemen agama mencatat ada sedikit 21.000 pesantren di seluruh tanah air, dengan hampir empat juta santri, angka ini meningkat empat kali lipat dalam 20 tahun terahir, atau dua kali lipat dalam enam tahun belakang ini. Maka hal ini membutuhakan sebuah tanggapan serius guna mengembangankan sumber daya manusia pondok pesantren. Dengan pengembangan perpustakaan pondok pesantren yang dianggap sebagai center of knowledge dan sebagai sarana untuk mengembangkan keilmuan dan keintelektualan Sumber Daya Manusia pondok pesantren. Pengembangan perpustakaan di harapkan dapat menjadi solusi dari permasalahan yang sering muncul, seperti yang sudah diutarakan dalam workshop pengembangan perpustakaan pondok pesantren di hotel syahid Yogyakarta, diantaranya kurangnya perhatian pimpinan pondok pesantren akan keberadaan perpustakaan dan kurangnya Sumber Daya Manusia pengelola perpustakaan yang profesional, disamping itu juga akibat terbatasnya koleksi buku/ kitab-kitab dan terbatasnya sarana pendukung pengembangan seperti gedung, media informasi dan komunikasi.

Dalam Renstra (Rencana Strategis) Badan Perpustakaan Provinsi Jawa Timur dijelaskan bahwa Badan perpustakaan Jawa Timur memfasilitasi pengembangan serta pemenuhan kebutuhan kelengkapan sarana dan prasarana bagi seluruh jenis perpustakaan dan tidak terkecuali perpustakaan pondok peasantren, hal itu merupakan bukti nyata pengembangan perpustakaan khususnya perpustakaan pondok pesantren merupakan hal yang penting dan tidak dapat dikesampingkan, terlebih lagi perpustakaan pondok pesantren termasuk sarana yang dapat menunjang kegiatan belajar mengajar pondok pesantren.

Pengembangan perpustakaan sudah pernah dilakukan oleh Perpustakaan Nasional Republik Indonesia (PNRI) bersama Rabitah Ma’ahid Islamiyah (RMI) atau asosiasi pesantren se-Indonesia pada tahun 2008, tetapi hanya berbentuk kegiatan sumbangan buku, belum sampai pada pengembangan sumber daya manusia melalui pelatihan-pelatihan dan workshop mengenai pengembangan perpustakaan.

Oleh karena itu butuh langkah langkan strategis dalam pengembangan perpustakaan pondok pesantren, khusunya mengenai tersedianya buku/kitab yang variatif dan komperehenshif dari berbagai ilmu pengetahuan, penataan managemen dan administrasi perpustakaan pondok pesantren dan pengembangan Sumber Daya Manusia pengelola perpustakaan pondok pesantren.
Share this Article on :

0 komentar:

Posting Komentar

 

© Copyright NANTAKU 2010 -2011 | Design by DuaKutub | Published by Tangga Karir | Powered by Blogger.com.